TESIS - PENGARUH TERAPI MUSIK DAN DEEP BREATHING EXERCISE TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI, FREKUENSI NADI, FREKUENSI PERNAPASAN PADA PASIEN KANKER PARU DI RSUP PERSAHABATAN JAKARTA 2016
Kanker paru adalah pertumbuhan sel yang tidak terkendali pada paru-paru yang
sering menimbulkan nyeri dan sesak napas. Manajemen nyeri yang tepat diperlukan
untuk menangani respon nyeri. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh terapi
musik & Deep Breathing Exercise (DBE) terhadap penurunan nyeri, frekuensi nadi
dan frekuensi pernapasan pada pasien kanker paru di RSUP Persahabatan Jakarta.
Penelitian dilakukan dengan desain quasi experiment non-equvalent pretest-posttest
with control group; dengan menggunakan purposive sampling mendapatkan total
sampel 108 responden (22 responden kelompok kontrol dan 86 responden kelompok
intervensi). Nyeri diukur dengan Numeric Rating Scale (NRS). Mayoritas responden
berusia 20-50 tahun (54%), laki-laki (73%), dan stadium kanker 4 (78,75%).
Intervensi terapi musik diberikan selama 3 hari dengan durasi 20 menit, 2 jam
selanjutnya DBE sebanyak 4 siklus selama 5 menit dan diukur nyeri, frekuensi nadi,
frekuensi pernapasan sebelum dan sesudah intervensi. Pada perbandingan nilai pre
dan post intervensi diperoleh perubahan skala rata-rata nyeri 5,00 menjadi 4,05,
frekuensi nadi 91,83 menjadi 84,03, frekuensi pernapasan 22,37 menjadi 20,63.
Paired sampel t-test menunjukkan ada perbedaan rata-rata nyeri, frekuensi
pernapasan dan frekuensi nadi pre dan post intervensi (p=0,000). Independent t-test
menunjukkan perbedaan nilai skala nyeri, frekuensi pernapasan, frekuensi nadi
sebelum dan sesudah intervensi terapi musik dan DBE (p=0,000). Uji regresi linear
berganda menunjukan terapi musik dan DBE memberi pengaruh terhadap penurunan
nyeri (p=0,000), terdapat pengaruh stadium kanker dan usia terhadap nyeri (p=0.000)
dan tidak ada pengaruh jenis kelamin terhadap penurunan nyeri (p=0,786). Penelitian
ini merekomendasikan terapi musik & DBE sebagai intervensi mandiri keperawatan
untuk mengurangi nyeri kanker paru.
Kata Kunci : Terapi musik, Deep BreathingKanker paru adalah pertumbuhan sel yang tidak terkendali pada paru-paru yang
sering menimbulkan nyeri dan sesak napas. Manajemen nyeri yang tepat diperlukan
untuk menangani respon nyeri. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh terapi
musik & Deep Breathing Exercise (DBE) terhadap penurunan nyeri, frekuensi nadi
dan frekuensi pernapasan pada pasien kanker paru di RSUP Persahabatan Jakarta.
Penelitian dilakukan dengan desain quasi experiment non-equvalent pretest-posttest
with control group; dengan menggunakan purposive sampling mendapatkan total
sampel 108 responden (22 responden kelompok kontrol dan 86 responden kelompok
intervensi). Nyeri diukur dengan Numeric Rating Scale (NRS). Mayoritas responden
berusia 20-50 tahun (54%), laki-laki (73%), dan stadium kanker 4 (78,75%).
Intervensi terapi musik diberikan selama 3 hari dengan durasi 20 menit, 2 jam
selanjutnya DBE sebanyak 4 siklus selama 5 menit dan diukur nyeri, frekuensi nadi,
frekuensi pernapasan sebelum dan sesudah intervensi. Pada perbandingan nilai pre
dan post intervensi diperoleh perubahan skala rata-rata nyeri 5,00 menjadi 4,05,
frekuensi nadi 91,83 menjadi 84,03, frekuensi pernapasan 22,37 menjadi 20,63.
Paired sampel t-test menunjukkan ada perbedaan rata-rata nyeri, frekuensi
pernapasan dan frekuensi nadi pre dan post intervensi (p=0,000). Independent t-test
menunjukkan perbedaan nilai skala nyeri, frekuensi pernapasan, frekuensi nadi
sebelum dan sesudah intervensi terapi musik dan DBE (p=0,000). Uji regresi linear
berganda menunjukan terapi musik dan DBE memberi pengaruh terhadap penurunan
nyeri (p=0,000), terdapat pengaruh stadium kanker dan usia terhadap nyeri (p=0.000)
dan tidak ada pengaruh jenis kelamin terhadap penurunan nyeri (p=0,786). Penelitian
ini merekomendasikan terapi musik & DBE sebagai intervensi mandiri keperawatan
untuk mengurangi nyeri kanker paru.
Kata Kunci : Terapi musik, Deep Breathing
Detail Information
Bagian
Informasi
Pernyataan Tanggungjawab
Ns. Aprillia Veranita, S.Kep., M.Kep
Pengarang
Ns. Aprillia Veranita, S.Kep., M.Kep - Personal Name (Pengarang)
Edisi
Publish
No. Panggil
LPD 105 2016
Subyek
Kanker paru-paru
Klasifikasi
LPD 105 2016
Judul Seri
GMD
Laporan Penelitian Dosen
Bahasa
Penerbit
Prodi S1 Keperawataan STIKes Mitra Keluarga
Tahun Terbit
2016
Tempat Terbit
Jakarta
Deskripsi Fisik
Info Detil Spesifik
Citation
APA Style
Ns. Aprillia Veranita, S.Kep., M.Kep . (2016).
TESIS - PENGARUH TERAPI MUSIK DAN DEEP BREATHING EXERCISE TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI, FREKUENSI NADI, FREKUENSI PERNAPASAN PADA PASIEN KANKER PARU DI RSUP PERSAHABATAN JAKARTA 2016 (Publish).Jakarta:Prodi S1 Keperawataan STIKes Mitra Keluarga
Chicago Style
Ns. Aprillia Veranita, S.Kep., M.Kep .
TESIS - PENGARUH TERAPI MUSIK DAN DEEP BREATHING EXERCISE TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI, FREKUENSI NADI, FREKUENSI PERNAPASAN PADA PASIEN KANKER PARU DI RSUP PERSAHABATAN JAKARTA 2016 (Publish).Jakarta:Prodi S1 Keperawataan STIKes Mitra Keluarga,2016.Laporan Penelitian Dosen
MLA Style
Ns. Aprillia Veranita, S.Kep., M.Kep .
TESIS - PENGARUH TERAPI MUSIK DAN DEEP BREATHING EXERCISE TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI, FREKUENSI NADI, FREKUENSI PERNAPASAN PADA PASIEN KANKER PARU DI RSUP PERSAHABATAN JAKARTA 2016 (Publish).Jakarta:Prodi S1 Keperawataan STIKes Mitra Keluarga,2016.Laporan Penelitian Dosen
Turabian Style
Ns. Aprillia Veranita, S.Kep., M.Kep .
TESIS - PENGARUH TERAPI MUSIK DAN DEEP BREATHING EXERCISE TERHADAP PENURUNAN SKALA NYERI, FREKUENSI NADI, FREKUENSI PERNAPASAN PADA PASIEN KANKER PARU DI RSUP PERSAHABATAN JAKARTA 2016 (Publish).Jakarta:Prodi S1 Keperawataan STIKes Mitra Keluarga,2016.Laporan Penelitian Dosen