Detail Cantuman

ABSTRAK
Latar belakang: Anemia merupakan kondisi kurangnya darah pada tubuh yang
disebabkan oleh kurangnya suplai zat besi dan ditandai dengan rendahnya kadar
hemoglobin dibawah 11 gr/dL. Terjadi peningkatan angka kejadian anemia pada
ibu hamil di Indonesia dari 37,1% pada tahun 2013 dan menyentuh angka 48,9% di
tahun 2018. Dalam upaya pencegahan dapat dilakukan dengan edukasi. Salah satu
metode edukasi yang dapat dilakukan yaitu menggunakan audiovisual. Audiovisual
adalah media yang menampilkan gambar serta suara dan mengandalkan Indera
penglihatan dan pendengaran. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh edukasi metode audiovisual terhadap peningkatan pengetahuan anemia
pada ibu hamil di wilayah kerja UPTD Puskesmas Pengasinan. Metode yang
digunakan yaitu Pra-Experiment Design dengan rancangan one group pretest
posttest design dengan jumlah sampel 34 ibu hamil. Hasil: hasil yang diperoleh
dengan menggunakan uji t-dependen menunjukkan p-value 0,000 < 0,005, maka H0
ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan
rerata (mean) antara pengetahuan tentang anemia pre-test dengan hasil mean 53,48
dan post-test dengan hasil mean 94,024. Kesimpulan: Hal tersebut menunjukkan
bahwa adanya pengaruh edukasi metode audiovisual terhadap peningkatan
pengetahuan anemia pada ibu hamil di wilayah kerja UPTD Puskesmas Pengaisnan
sebelum dan sesudah diberikan intervensi.

Kata kunci: Anemia, Audiovisual, Edukasi, Ibu hamil, Pengetahuan