Detail Cantuman

ABSTRAK
Latar Belakang: Tuberkulosis merupakan penyakit kronis yang mengancam
kesehatan dan kehidupan. Tuberkulosis pada anak dapat mengakibatkan terjadinya
gangguan tumbuh kembang, bahkan hingga kematian. Beberapa faktor risiko yang
berperan penting dalam penularan penyakit tuberkulosis pada anak, antara lain
riwayat kontak dengan penderita tuberkulosis dewasa, status gizi pada anak. Untuk
menurunkan resiko ketidakpatuhan minum obat dengan cara dukungan keluarga
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan
minum obat anti tuberkulosis pada penderita TB Paru anak usia 1-5 tahun di RSUD
X Bekasi. Metode: Desain penelitian yang digunakan dengan pendekatan cross
sectional. Sampel yang digunakan adalah ibu yang memiliki anak usia 1-5 tahun
dengan diagnosa tuberkulosis dan melakukan pengobatan rutin di RSUD X Bekasi
yang berjumlah 62 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling.
Pengumpulan data dengan kuesioner menggunakan uji chi-square. Hasil: Ada
sebanyak 56 (100%) responden dengan dukungan keluarga mendukung dan patuh
minum obat. Sedangkan responden dengan dukungan keluarga yang tidak
mendukung dan patuh minum obat ada sebanyak 2 (33,3%) responden. Hasil
analisis uji chi square di peroleh p-value = 0,000 <0,1. Kesimpulan: Terdapat
hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat anti
tuberkulosis (OAT) pada penderita TB Paru anak usia 1-5 tahun

Kata kunci: Dukungan keluarga, Kepatuhan minum obat, Tuberkulosis