Detail Cantuman

Pengetahuan adalah informasi yang diperoleh dengan melewati mekanisme sensoris, terutama
melalui mata serta telinga atas suatu objek. Pengetahuan perawat icu mengenai pentingnya
pemberian posisi pronasi pada pasien Covid-19 dapat ditingkatkan dengan penyuluhan kesehatan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap pengetahuan
perawat icu tentang posisi pronasi pada pasien covid-19 di Rumah Sakit swasta Bekasi. Penelitian
ini menggunakan desain penelitian pre and post test without control dengan sampel 30 orang
dipilih dengan total sampling. Hasil gambaran karakteristik responden penelitian adalah Sebagian
besar responden berusia 36-45 tahun sebanyak 50 % ( 15 responden), responden yang berusia 26-
35 sebanyak 43,3% (13 responden ), responden yang berusia 46-55 sebanyak 3,3% ( 1 responden ),
responden yang berusia 56-65 sebanyak 3,3% ( 1 responden), berjenis kelamin perempuan yakni
sebanyak 83,3% ( 25 responden ), latar belakang pendidikan antara Diploma dan Sarjana memiliki
jumlah yang sama yakni masing- masing 50%, sebanyak 80% ( 24 responden ) telah bekerja di RS
sebagai perawat selama ≥ 5 tahun dan telah memiliki pengalaman merawat Covid-19 sebanyak
93,3% ( 28 responden ). Hasil gambaran tingkat pengetahuan sebelum dilakukan penyuluhan
adalah mayoritas memiliki pengetahuan yang baik sebanyak 56,7% ( 17 responden ). Hasil
gambaran tingkat pengetahuan sesudah dilakukan penyuluhan kesehatan adalah sebagian besar
memiliki pengetahuan yang baik sebanyak 96,7% ( 29 responden). Berdasarkan uji Wilcoxon ada
pengaruh penyuluhan kesehatan terhadap pengetahuan perawat ICU mengenai pemberian posisi
pronasi pada pasien Covid- 19 dengan nilai p sebesar 0,000 (p value < 0,05).
Kesimpulannya bahwa penyuluhan kesehatan mempengaruhi pengetahuan perawat ICU mengenai
pemberian posisi pronasi pada pasien Covid-19.
Kata kunci: covid-19, icu, pengetahuan, perawat, posisi, pronasi