Detail Cantuman

Latar belakang: Low back pain biasanya nyeri yang terjadi diantara tulang rusuk
kedua belas dan dan lipatan pada bokong atau sebagai nyeri yang dirasakan antara
krista iliaka posterior dan lipatan glutea, lebih utama disekitar sendi sarko iliaka.
Salah satu faktor yang mempengaruhi low back pain yaitu Indeks massa tubuh
terutama bagi seserang yang memiliki Indeks massa tubuh yang berlebih. Tujuan
dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui ada atau tidak nya hubungan Indeks
massa tubuh dengan kejadian low back pain pada perawat di rumah sakit X. Metode
yang digunakan pada penelitian ini yaitu analitik observasional dengan rancangan
penelitian cross sectional study dengan total sampel sebanyak 74 orang. Analisis
statistik ini adalah analisa univariat dan bivariat ( Uji Chi-squer). Pengambilan data
dilakukan dengan observasi dan pengisian kuesioner oleh responden. Hasil
penelitian menunjukan hasil responden dengan obesitas dan memiliki resiko low
back pain sedang adalah sebanyak 31 responden ( 81.6%), hasil uji statistik
didapatkan p-value lebih besar dari 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa Ho
diterima sehingga kesimpuannya adalah tidak terdapat hubungan yang bermakna
antara indeks massa tubuh dengan kejadian low back pain. Berdasarkan hasil nilai OR dapat disimpulkan responden yang obesitas 2.484 kali lebih beresiko mengalami low back pain dibandingkan dengan yang tidak obesitas.

Kata kunci: Indeks massa tubuh, Kejadian Low back pain, Perawat.