Detail Cantuman

Masa remaja merupakan masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa yang
ditandai dengan banyak perubahan, diantaranya pertambahan massa otot, jaringan
lemak tubuh, dan perubahan hormon. Perubahan pada remaja meliputi perubahan
biologis, sosial, psikologi dan pengetahuan. Pengetahuan pada remaja
mempengaruhi sikap dan perilaku terhadap pemilihan makanan. Hal ini berguna
untuk menghambat peningkatan angka kejadian penyakit degenerative. Pola pikir
remaja dipengaruhi oleh lingkungan dan perubahan gaya hidup. Salah satu
perubahan gaya hidup remaja adalah konsumsi makanan cepat saji. Makanan cepat
saji adalah makanan dengan penyajian dalam waktu singkat dan disukai banyak
orang. Makanan yang disajikan pada restoran cepat saji mempunyai kelebihan yaitu
harga yang terjangkau, pelayanan cepat dan jenis makanan memenuhi selera.
Makanan cepat saji lebih mengutamakan cita rasa dibandingkan dengan kandungan
gizi. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis hubungan pengetahuan
dengan kebiasaan mengkonsumsi makanan cepat saji pada pelajar SMA Galajuara.
Metode penelitian menggunakan desain cross sectional. Teknik pengambilan
sampel dalam penelitian ini menggunakan Consecutive Sampling. Analisis
hubungan pengetahuan makanann cepat saji dengan kebiasaan konsumsi makanan
cepat saji menggunakan uji Chi – Square didapatkan hasil p-value 0,501. Maka
dapat disimpulkan tidak ada hubungan signifikan antara pengetahuan makanan
cepat saji dengan kebiasaan konsumsi makanan cepat saji.

Kata kunci: Makanan Cepat Saji, Remaja dan Pengetahuan Makanan Cepat Saji